Pandemi COVID-19 yang melanda dunia mengajarkan masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan kebugaran tubuh agar tidak mudah diserang virus. Karenanya, kegiatan wisata kesehatan atau wellness tourism diperkirakan akan menjadi tren pariwisata ke depannya.
Secara sederhana, wellness dapat diartikan sebagai upaya aktif menjalankan kebiasaan sehat dan positif untuk mencapai keadaan fisik dan mental yang lebih baik.
Korea Selatan sebagai salah satu destinasi wisata favorit dunia juga turut mengembangkan berbagai pilihan kegiatan wisata kesehatan yang dapat dinikmati para wisatawan sesuai dengan minatnya. Secara garis besar, wisata kesehatan di Korea terbagi menjadi empat kategori, yaitu spa dan kecantikan, pemulihan dan meditasi, wisata alam, serta pengobatan tradisional.
Adapun destinasi-destinasi untuk wisata kesehatan tersebut tersebar di seluruh Korea, dan informasi pendukungnya juga sudah cukup lengkap yang bisa dilihat di situs Korea Tourism Organization (KTO) Jakarta (www.visitkorea.or.id/wellness).
Beberapa rekomendasi tempat populer yang bisa dikunjungi antara lain Sulwhasoo Flagship Store, Tea Theraphy, Spaland Centum City, Skylake, dan Seogwipo Healing Forest.
Jenis yang beragam, fasilitas yang memadukan teknologi mutakhir dan tradisional, serta pengalaman baru yang tidak ditemui di tempat lain menjadi keunggulan dari wisata kesehatan di Korea.
Melalui destinasi-destinasi ini, Korea berharap para pengunjung mendapatkan healing yang mereka butuhkan, baik fisik dan mental, sehingga siap menghadapi rutinitas dengan semangat baru.
Selama bulan November 2020 yang merupakan “Wellness Month”, KTO Jakarta mengadakan beberapa acara menarik, seperti “Explore Korea Medical Wellness Game” dan “Wellness Challenge”, yang dapat diikuti khalayak umum dengan beragam hadiah menarik.
Informasi lebih lengkap mengenai kegiatan ini dapat dilihat di akun Instagram resmi KTO Jakarta (@ktoid).