Dengan merayakan hari jadi yang ke-50 Shangri-La Hotel Surabaya mengadakan Festival Pertengahan Musim Gugur. Untuk tahun ini Shangri-La Hotel Surabaya menyajikan demo mooncake dan tea ceremony yang diadakan di lobby Shangri-La Hotel Surabaya. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya mooncake atau kue bulan tersedia dalam tiga koleksi berbeda yaitu signature collection, 50th Anniversary Collection, dan Kids Collection.
Moon Cake
Tema kue bulan yang diusung tahun ini adalah tetap mempertahankan resep tradisional Hongkong dengan inovasi yang berbeda. Sehingga para penikmat kue bulan merasakan sensasi yang berbeda saat memakan kue bulan. Dengan varian yang kekinian yaitu matcha, kue bulan dapat dinikmati oleh semua kalangan dari anak muda hingga orang tua. Serta terdapat Kids Collection yang disukai anak-anak karena tersedia bentuk karakter flappy bird.
Tersedia dalam versi panggang dan snow skin. Mooncake versi panggang tersedia dalam varian rasa matcha yang memiliki 4 layer rasa. Lapisan kulit matcha diisi dengan red bean paste lalu diisi dengan yuzu citrus yang sudah di bungkus dengan mochi. Mooncake versi snow skin berisi durian D24 yang menarik perhatian para pecinta durian.
Kata Chef Heidy saat melakukan demo membuat moon cake varian matcha, di Chef Shangri-La Hotel Surabaya, “Ketika kita menikmati akan terasa 4 rasa yang berbeda dalam satu hidangan. Lapisan luar terasa green tea cookies manis dari red bean paste, tekstur chewy dari mochi dan asam dari yuzu citrus”.
Tea Ceremony
Untuk menemani makan mooncake Shangri-La Hotel Surabaya menyajikan chrysan tea. “Chrysan tea dipilih karena memiliki cita rasa yang ringan dan dapat menyeimbangkan rasa setelah menikmati mooncake rasa durian” Ujar Veny Rahayu saat mendemokan penyajian tea ceremony ala Chinese, Kamis (9/8).
Teh lebih enak dinikmati setelah menikmati hidangan mooncake karena dapat menetralisir rasa durian yang khas. Serta terdapat tips saat menungkan teh, arah air yang akan ditungkan menghadap ke penuang. Saat meminum teh disarankan untuk dirasakan terlebih dahulu di rongga mulut agar rasa bunganya yang khas dapat menyebar ke lidah.