Belum lama ini, Jambuluwuk Malioboro Hotel menerima penghargaan dari Indonesia Travel Tourism Award (ITTA) foundation sebagai Joglosemar Leading City Hotel. Acara penganugerahannya digelar di Yogyakarta dan turut dihadiri pula oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif secara virtual, pada hari Kamis (27/5).
Penghargaan Joglosemar Tourism Award ini dikhususkan untuk wilayah Jogja, Solo, Semarang dan sekitarnya. Dengan total mencakup 51 kategori penghargaan.
Adapun mekanisme penilaiannya yaitu sebesar 25% dilakukan dengan online voting via Facebook Group (media sosial) dengan melibatkan 500 pemilih serta voting oleh 13 Board of Advisor dengan bobot 50% dan yang terakhir dari research partner dalam kesempatan ini yakni Binus Business School yang punya bobot 25%.
Penghargaan yang diterima Jambuluwuk Malioboro Hotel dalam ajang JTA 2021 ini menunjukan bahwa secara kualitas dan pelayanan yang diberikan kepada pelanggan telah sangat di apresiasi dengan baik.
“Kami sangat senang dan bangga atas penghargaan yang diberikan kepada kami, walupun sudah beroprasi selama 10 tahun, ternyata kami masih bisa memberikan pelayanan yang luar biasa pada customer kami,” ungkap George Edwin Anatoni selaku General Manager Jambuluwuk Malioboro Hotel.
George Edwin pun berharap dengan penghargaan ini akan menghadirkan motivasi bagi management serta seluruh staff Jambuluwuk Malioboro Hotel untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan inovasi produk agar dapat mendukung upaya pemerintah memajukan industri pariwisata.
“Kami selalu berada di garda terdepan mendukung upaya pemerintah dalam membangkitkan kembali industri pariwisata dalam negeri, dengan salah satu caranya adalah menerapkan protokol kesehatan serta memastikan bahwa Jambuluwuk Malioboro Hotel telah memperoleh sertifikasi CHSE dan memvaksinisasi seluruh staff yang bertugas,” jelasnya.
